Pengertian Indeks Saham LQ45

Saya yakin kalau Anda sering mendengar istilah indeks saham LQ45 ketika sedang melakukan jual beli saham. Namun, saya rasa tidak banyak yang mengerti mengenai apa itu indeks LQ45 dan manfaatnya bagi investor. Tim ngurusduit.com akan berusaha menjelaskan mengenai pengertian indeks LQ45 secara tuntas pada artikel ini.

Apa itu Indeks LQ45?

Indeks LQ45 adalah harga rerata saham dari 45 emiten yang telah diseleksi atas pertimbangan kapitalisasi pasar, likuiditas, serta beberapa kriteria lainnya. LQ45 sebenarnya adalah singkatan dari Likuid 45. Hal ini menunjukkan bahwa indeks LQ45 menggambarkan harga saham dari 45 saham yang paling likuid di BEI.

Daftar emiten yang bergabung di dalam indeks LQ45 selalu diupdate setiap enam bulan sekali. Jadi, selalu terdapat perubahan nama emiten yang bergabung dalam indeks LQ45.

Indeks LQ45 diperkenalkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 1997, tetapi BEI juga menyediakan data historical pada tahun 1994. Pada awalnya, nilai indeks LQ45 adalah Rp 100,- dan saat ini telah berkembang menjadi Rp 1.025,- (per 16 Januari 2020).

Manfaat Indeks LQ45

Indeks LQ45 merupakan portolio imaginer untuk mengukur perubahan harga – harga saham di pasar modal Indonesia. Indeks LQ45 bertujuan untuk melengkapi data IHSG. Hal ini dikarenakan indeks LQ45 dan IHSG memiliki korelasi yang sangat tinggi, yaitu 99%. Jadi apabila indeks LQ45 naik, maka dipastikan IHSG juga akan naik. Begitu juga sebaliknya.

Indeks LQ45 dipercaya dapat menyediakan informasi yang objektif bagi seluruh praktisi dan pengamat pasar modal untuk memonitor pergerakan harga saham. Data indeks LQ45 menunjukkan bahwa terjadi peningkatan harga sebesar 1000% apabila Anda selalu berinvestasi selama 26 tahun terakhir dalam seluruh saham yang tergabung dalam indeks LQ45.

Kriteria Emiten dalam Indeks LQ45

Untuk dapat masuk ke dalam indeks LQ45, suatu emiten akan melewati 2 tahapan seleksi. Kriteria dalam seleksi tahap pertama adalah:

1. Tercatat di BEI selama minimal 3 bulan
2. Termasuk dalam top 60 perusahaan dengan kapitalisasi pasar tertinggi dalam 1 – 2 bulan terakhir
3. Termasuk dalam top 60 perusahaan dengan nilai transaksi tertinggi dalam 12 bulan terakhir

30 perusahaan dengan nilai tertinggi dalam seleksi tahap pertama akan otomatis masuk ke dalam indeks LQ45.Selanjutnya akan dilaksanakan seleksi tahap kedua untuk mendapatkan 15 saham lainnya. 15 saham ini akan dipilih berdasarkan kondisi fundamental dan prospek dari pertumbuhan perusahaan tersebut.

Baca juga : Mengenal 10 Instrument Investasi Untuk Wealth Management

Kesimpulan

Semoga informasi tersebut bermanfaat untuk Anda. Apabila Anda ingin melihat daftar saham yang tergabung di dalam indeks LQ45, Anda dapat langsung melihat dalam tabel di bawah ini.

(Daftar Indeks Saham LQ45 per 25 Oktober 2019)