Apa itu uang? Memang ada pepatah yang mengatakan bahwa tidak Anda tidak dapat membeli semuanya dengan uang. Tetapi kita perlu mengingat bahwa banyak hal yang bisa dibeli dengan menggunakan uang. Untuk itu, uang telah menjadi bagian penting dalam setiap kehidupan individu. Dengan menggunakan uang, Anda dapat membeli barang dan jasa yang diperlukan dalam kehidupan sehari – hari.
Pada kesempatan kali ini, tim ngurusduit akan membahas mengenai apa itu uang, fungsi dan manfaat uang, serta syarat uang dapat dicetak. Yuk kita simak.
Apa Itu Uang?
Dikutip dari KBBI, definisi uang adalah alat tukar atau standar pengukur nilai (satuan hitung) yang sah, dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara berupa kerta, emas, perak, atau logam lain yang dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu.
Sedangkan menurut Bank Indonesia, arti uang adalah segala sesuatu yang diterima secara umum sebagai alat pembayaran yang resmi dalam rangka memenuhi suatu kewajiban.
Fungsi Uang
Secara umum, mempunyai dua fungsi utama yang berbeda bergantung pada penggunaannya, yaitu:
1. Alat tukar (medium of exchange)
Tujuan utama masyarakat menggunakan uang adalah sebagai alat tukar dan pembayaran di antara konsumen, badan usaha dan pemerintah. Penggunaan uang sebagai alat tukar dirasa lebih mudah dan fleksibel daripada pola barter.
Pola barter tidak bertahan dalam waktu yang lama karena terjadi ketidakpuasan dan sulit untuk menentukan apakah barang yang dipertukarkan memiliki nilai yang sama. Selain itu, kita juga sulit untuk partner barter karena barang yang dipertukarkan belum tentu dibutuhkan oleh pihak lainnya.
2. Satuan hitung (unit of account)
Fungsi uang yang kedua adalah sebagai satuan dasar dalam menilai daya beli atau nilai yang dibayarkan untuk memperoleh barang dan jasa. Tanpa adanya satuan hitung, orang akan kesulitasn dalam menentukan nilai dari suatu barang dan jasa.
Mari kita ambil contoh, Apakah Anda memilih menukar es teh manis dengan 0,01 gram emas atau membeli es teh manis dengan uang Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah). Saya rasa jawabannya jelas, uang lebih mudah digunakan sebagai satuan hitung karena bernilai penuh.
Manfaat Uang
Selain 2 fungsi utama dari uang yang telah disebutkan di atas, uang juga memiliki beberapa manfaat lain sebagai berikut :
1. Alat Penyimpan Kekayaan (store of value)
Alat penyimpanan nilai untuk mengukur nilai ekonomis pendapatan pada masa sekarang terhadap pengeluaran pada masa yang akan datang. Dengan menyimpan uang, maka kita menunda konsumsi dari saat ini ke masa yang akan datang sehingga uang tersebut menjadi bagian dari kekayaan seseorang.
2. Alat pemindah kekayaan (transfer of value)
Manfaat uang yang berikutnya adalah alat pemindah kekayaan. Hal ini menunjukkan bahwa kekayaan seseorang dapat dipindahtangankan ke orang lain dalam bentuk perantaraan uang. Sebagai contoh adalah orang tua mewariskan harta kekayaan mereka kepada Anda, maka seluruh harta yang telah dikumpulkan oleh mereka semasa hidupnya akan menjadi hak Anda.
3. Penunjang kegiatan ekonomi
Manfaat uang yang terakhir adalah sebagai penunjang dalam kegiatan perekonomian. Uang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa sehingga memotivasi orang untuk bekerja dan mendapatkan uang.
Memang ada kata kata motivasi yang mengatakan bahwa uang tidak dapat membeli segalanya, tapi jangan lupa bahwa banyak hal yang dapat dibeli dengan menggunakan uang.
Selain itu, pemerintah melalui bank BUMN juga mendorong masyarakat untuk menabung dan meminjam uang di bank untuk mendorong roda perekonomian. Dengan menabung, masyarakat diharapkan mempunyai uang yang cukup untuk menjamin konsumsi mereka di masa depan. Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat meminjam uang untuk kepentingan produktif sehingga ekonomi bangsa dapat terus bergeliat.
Syarat uang
Berdasarkan fungsi dan manfaat utama dari uang yang telah kita bahas, kita dapat mengerti bahwa tidak semua benda dapat dipergunakan sebagai uang. Terdapat beberapa syarat khusus agar suatu benda dapat dipergunakan sebagai uang, yaitu:
- Uang tersebut harus dapat diterima secara luas dan diakui secara umum.
- Uang harus dibuat dengan bahan baku berkualitas sehingga dapat bertahan untuk jangka waktu yang lama.
- Bentuk fisik dari uang tidak boleh terlalu besar sehingga mudah untuk disimpan.
- Uang harus mudah dipindahkan dari satu tangan ke tangan lainnya.
- Nilai uang harus stabil dan tidak naik – turun (volatile) sehingga orang merasa yakin terhadap nilai uang.
- Uang tersebut dapat dengan mudah untuk dibagi – bagi tanpa mengurangi nilainya.
- Hanya terdapat satu kualitas dari uang tersebut.
- Uang dicetak dalam jumlah yang terbatas sehingga nilainya terjaga.
- Terdapat jaminan dari pemerintah atas keabsahan dari uang tersebut.
Akhir kata … Pergunakanlah uang yang kita miliki dengan bijak. Tim ngurusduit berkolaborasi dengan howieandbelle untuk memberikan edukasi yang baik mengenai cara untuk mendapatkan uang dan bagaimana cara mengelola uang tersebut dengan baik. Semoga Anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari channel ini ya.