Sama seperti halnya diri kita, suatu negara juga dapat dikatakan kaya apabila penduduk di dalamnya hidup dengan sejahtera. Memiliki sumber daya alam (SDA) serta sumber daya manusia (SDM) yang beragam tentu menjadi faktor keberhasilan dari setiap negara di dunia. Indonesia adalah contoh negara kaya karena memiliki sumber daya alam yang berlimpah, misalnya saja tambang emas, tambang batubara, dan perkebunan sawit.
Namun, memiliki sumber daya alam saja tidak cukup … Kita perlu memiliki sumber daya manusia yang handal untuk mengelola harta tersebut. Melalui kecakapan suatu negara untuk mengelola SDM tersebut tentunya akan membuat negara tersebut bangkit menjadi negara terkaya di dunia. Salah satu tolak ukur kekayaan suatu negara adalah pendapatan per kapita.
Dikutip dari wikipedia, pendapatan perkapita adalah besarnya pendapatan rata – rata yang dimiliki oleh penduduk di suat negara. Untuk itu, kali ini akan diulas beberapa negara yang ada di dunia yang memiliki pendapatan per kapita tertinggi di dunia. Berikut simak ulasannya.
Daftar Negara Terkaya Di Dunia
Negara Luksemburg
Sebagai negara pertama yang memiliki pendapatan perkapita tertinggi di dunia adalah Luksemburg. Nominal dari pendapatan tersebut adalah sebesar 119,719 US Dollar atau setara Rp 1,67 Miliar. Negara ini merupakan salah satu negara kecil yang berada di Eropa Barat. Dengan memiliki penduduk yang sedikit dan banyak yang berasal dari imigran berbagai negara ini, tak heran jika memiliki pendapatan per kapita negara ini paling tinggi dan menjadikannya negara yang paling kaya di dunia.
Negara Norwegia
Setelah itu, negara kedua yang menjadi negara terkaya di dunia adalah Norwegia. Negara ini memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah. Hal ini dikarenakan negara ini memiliki letak yang strategis karena berada di Semenanjung Skandinavia yang berbatasan langsung dengan laut. Untuk itu, di negara ini banyak sekali industri yang berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil alam yang melimpah ruah.
Mulai dari industri minyak bumi dan gas alam hingga perikanan yang memiliki nilai jual tinggi membuat negara Norwegia menjadi negara yang mempunyai pendapatan per kapita paling tinggi kedua setelah Luksemburg. Untuk itu Norwegia pun selalu menjadi nominasi sebagai salah satu negara yang kaya di dunia dengan mempunyai pendapatan per kapita sebesar 86,362 US Dollar atau Rp 1,2 Miliar.
Negara Swiss
Negara Swiss pun juga masuk menjadi negara terkaya di dunia ketiga. Dengan memiliki pendapatan per kapita sebesar 83,832 US Dollar atau setara Rp 1,17 Miliar ini dikarenakan memiliki tingkat pengangguran yang sangat rendah. Hal ini dikarenakan sumber daya manusia di negara ini berkualitas baik dan produktif. Tak heran jika negara yang dikenal dengan coklatnya ini mempunyai pendapatan rata-rata yang terbilang cukup tinggi.
Untuk kegiatan perekonomian yang terjadi di negara Swiss dikenal memiliki konsep ekonomi yang modern. Tentu saja hal ini didukung dengan berbagai teknologi yang sangat canggih dan kekinian. Tak hanya itu saja, sektor perbankan yang ada di negara ini pun memiliki reputasi baik karena memiliki sistem keamanan yang mumpuni. Berbagai faktor ini membuat negara Swiss pun terpilih menjadi negara terkaya di dunia.
Baca juga : 10 Tren Teknologi Masa Kini yang “Booming” di 2020
Negara Irlandia
Negara terkaya keempat di dunia adalah negara Irlandia. Negara yang terletak di benua Eropa ini juga masuk ke dalam daftar negara terkaya karena memiliki pendapatan per kapita yakni sekitar 81,477 US Dollar atau Rp 1,14 Miliar.Dukungan sektor perekonomian yang unggul dan maju ini, tak heran jika dapat membuatnya menjadi salah satu negara yang paling kaya.
Beberapa sektor unggulan di Negara Irlandia adalah sektor manufaktur, transportasi, pelayanan hingga distribusi. Seluruh sektor ini dapat dibilang yang terbaik di kelasnya dan menjadikan Irlandia menjadi negara terkaya di dunia. Tak hanya itu saja, sektor dari farmasi, kompoter dan elektronik hingga makanan pun juga membuat negara ini mampu untuk meningkatkan perekonomian negara satu ini.
Negara Islandia
Negara Islandia yang terletak di benua Eropa ini juga menjadi negara kaya meskipun memiliki ukuran wilayah yang lebih kecil jika dibandingkan dengan pulau Jawa. Negara yang memiliki bentuk daratan di Samudera Atlantik ini unggul dalam sektor perikanan, peternakan hingga produk aluminium-nya. Hal itu pun membuat negara ini menjadi pemasok kebutuhan ikan yang utama untuk beberapa negara yang berada di Eropa. Negara ini pun juga memiliki pendapatan per kapita sebesar 78,181 US Dollar atau Rp 1 Miliar.
Negara Qatar
Perubahan kondisi perekonomian yang layak untuk menjadi panutan untuk negara di dunia adalah Qatar. Hal ini dikarenakan Qatar pada awalnya merupakan negara yang miskin dan mempunyai tanah yang kering. Akan tetapi dengan seiring berjalannya waktu yakni sekitar tahun 1930, negara di Timur Tengah ini menemukan sumber minyak yang sangat melimpah di negaranya.
Hal itu tentu saja menjadikannya sebagai salah satu negara terkaya di dunia dengan pendapatan per kapita sebesar 65,062 US Dollar atau Rp 910 juta. Negara ini pun mampu untuk mengangkat dan memperbaiki kondisi perekonomiannya yang sempat terpuruk. Hingga saat ini, negara Qatar menjadi salah satu negara yang memiliki komoditas yang baik dari segi pariwisata dan juga propertinya sehingga mampu untuk menambah kemakmuran di negara satu ini.
Negara Indonesia
Tidak afdol rasanya apabila kita tidak memasukkan Indonesia ke dalam daftar negara terkaya di dunia. Sejak saya kecil saya selalu mendengar mitos mengenai Indonesia yang pernah diklaim menjadi macan Asia. Bahkan ada anggapan bahwa tongkat yang ditanam di tanah pun akan tumbuh menjadi pohon. Jadi bisa dibayangkan betapa orang jaman dulu sangat dimanjakan oleh sumber daya alam di tanah air ini!
Walaupun begitu ternyata kekayaan Indonesia ini rasa – rasanya sulit dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Dikutip dari katadata, pendapatan per kapita penduduk Indonesia adalah sebesar 13 ribu dollar amerika atau setara Rp 180 juta per tahunnya. Bisa dikatakan bahwa rata – rata penduduk Indonesia memiliki penghasilan Rp 15 juta. Pertanyaan besarnya adalah apakah Anda berpenghasilan Rp 15 juta setiap bulannya? Apabila tidak, apakah datanya salah?
Saya bisa katakan bahwa data tersebut tidak salah. Hanya saja memang kekayaan Indonesia baru dipegang oleh sebagian orang saja. Beberapa penelitian mengatakan bahwa hanya 1% orang memegang 99% kekayaan, sementara 99% orang lainnya memegang 1%. Pertanyaannya kembali, apakah Anda ingin menjadi yang 1% atau yang 99%? Pilihan itu ada di tangan Anda.
Baca juga : 15 Tips Mengatur Keuangan dalam Hidup Minimalism ala Raditya Dika
Dengan mengetahui beberapa negara yang termasuk terkaya di dunia, membuat anda mampu untuk mengetahui negara mana saja yang mempunyai pendapatan rata –rata penduduknya yang paling tinggi. Ulasan tersebut pun juga berdasarkan World Population Review ditahun 2019. Jadi, tertarik untuk tinggal di negara tersebut ?
Baca juga : Belajar mengelola keuangan pribadi melalui modul financial planning